Unila Tandatangani MoU dengan Universitas Sangga Buana YPKP Bandung

Bandar Lampung – Universitas Lampung (Unila) adakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Sangga Buana (USB) YPKP, Bandung, acara diselenggarakan di Golden Tulip Springhill, Minggu (28 Januari 2024).

Kolaborasi merupakan wujud perguruan tinggi mendukung pembangunan nasional melalui peningkatan SDM, iptek, dan daya saing. Kerja sama dan kolaborasi antara perguruan tinggi menjadi salah satu komitmen Universitas Lampung (Unila) meningkatkan kualitas pendidikan.

Dengan kapabilitas yang dimiliki saat ini, Unila siap melakukan kerja sama dan kolaborasi dengan berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta.

“Tujuan kita sama, PTN dan PTS adalah bagaimana menjadikan bangsa ini bangsa yang terpelajar untuk mencapai Indonesia emas 2034,” kata Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., di acara Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Sangga Buana (USB) YPKP, Bandung.

Kegiatan yang diselenggarakan di Golden Tulip Springhill, Minggu, 28 Januari 2024, merupakan inisiasi Universitas Sangga Buana YPKP, Bandung, yang ingin menggandeng Unila dan dua PTS lainnya yakni Universitas Tulang Bawang (UTB) dan Universitas Mitra Indonesia (Umitra), dalam kegiatan tridarma perguruan tinggi.

Prof. Lusmeilia menyambut baik kerja sama ini dan menyampaikan, pihak Unila sangat terbuka melakukan kegiatan seperti pertukaran dosen dan mahasiswa, program visiting profesor dan lainnya. Rektor perempuan pertama di Unila itu juga mengundang pihak USB YPKP untuk dapat berkunjung ke delapan fakultas, unit, dan lembaga, yang ada di Unila.

Prof. Lusi menegaskan, kerja sama maupun kemitraan yang terjalin ini merupakan bentuk kinerja perguruan tinggi yang selalu terukur dan diukur kementerian. Hal ini menjadi tujuan bersama semua pihak.

Ketua Pengurus YPKP Dr. H. R. Ricky Agusiady, S.E., M.M., Ak., CFrA., kerja sama dan kolaborasi merupakan upaya perguruan tinggi melakukan percepatan akselerasi dalam berbagai hal. Kolaborasi yang paling mudah bisa dilakukan seperti melakukan publikasi ilmiah bersama, joint research, matching grant, dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Ini mungkin hal-hal yang bisa didapatkan yang akan kita coba lakukan ke depan. Mudah-mudahan melalui hadirnya bapak dan ibu sekalian, khususnya di kesempatan ini, itu bisa memberikan manfaat ke seluruh pihak,” pungkasnya.

Dr. Ricky meyakini, dengan niat baik untuk sama-sama maju dan berkembang maka tujuan yang diharapkan melalui kerja sama bisa terealisasi.

Penandatanganan MoU antara USB YPKP, Unila, UTB, dan Umitra, turut dihadiri Dr. Didin Saepudin, S.E., M.Si., selaku Rektor USB YPKP, Dr. Amalia Reny, Wa, SP., M.M., selaku Rektor Umitra Lampung, Dr. Acmad Moelyono, M.H., selaku Rektor UTB, dan Ketua Yayasan Umitra Dr. Andi Surya, beserta Badan Pembina YPKP dan jajaran. (*)