Lampung, — Rektor Universitas Lampung (Unila), Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., menggelar audiensi penting dengan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek), Prof. Satryo Soemantri Brodjonegoro, yang didampingi oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Prof. Dr. Khairul Munadi, M.Eng., pada Kamis (13/02).
Audiensi ini bertujuan untuk membahas upaya Unila dalam meraih kemandirian dan otonomi kampus, dengan fokus pada pengembangan bidang akademik.
Pertemuan yang berlangsung hangat ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat terkemuka dari Unila, termasuk Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum Dr. Habibullah Jimad, S.E., M.Si., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Prof. Dr. Sunyono, M.Si., dan Wakil Rektor Bidang Perencanaan Kerjasama dan Sistem Informasi Prof. Dr. Ayi Ahadiat, S.E., M.B.A., serta Kepala LPMPP Prof. Dr. Abdurahman, M.Si.
Menteri Dikti Saintek menyambut baik langkah Unila dalam menuju otonomi kampus, yang diharapkan dapat memacu kreativitas dan inovasi di dunia akademik. Menurutnya, program Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) akan menjadi pendorong untuk memperkuat tata kelola yang lebih baik dan memberikan kontribusi signifikan terhadap kemajuan pendidikan di Indonesia.
Lebih lanjut, Menteri Saintek juga menekankan pentingnya PTN dalam berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui riset dan inovasi yang dihasilkan. Ia menilai, kontribusi nyata perguruan tinggi terhadap masyarakat akan sangat menentukan arah perkembangan bangsa ke depan.
Rektor Unila, dalam kesempatan itu, menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Menteri Dikti Saintek, terutama terkait pembangunan RSPTN Unila. Diketahui, pada masa jabatan Prof. Satryo Soemantri Brodjonegoro sebagai Dirjen Dikti, Unila berhasil mendapatkan bantuan pembiayaan untuk pengadaan tanah seluas 10 hektare, yang kini digunakan untuk pembangunan RSPTN dan IRC (Integrated Research Center).
Sebagai penutup, Rektor Unila mengundang Menteri Dikti Saintek untuk memberikan arahan dalam Lokakarya Kepemimpinan PT se-Provinsi Lampung yang akan segera diselenggarakan oleh Unila dalam waktu dekat.
Audiensi ini diharapkan akan memperkuat sinergi antara Unila dan pemerintah dalam mewujudkan visi pendidikan tinggi yang lebih maju dan mandiri.(*)
