BANDARLAMPUNG – Ketua Bawaslu Provinsi Lampung Iskardo P. Panggar menjelaskan tahapan pilkada saat ini sudah memasuki tahapan coklit yang mana Badan Adhoc Bawaslu tingkat Kecamatan dan Kelurahan/Desa sudah diberi bimbingan teknis terkait pengawasan dan Pencegahan. hal itu ia ungkapkan saat Audiensi dengan Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Lampung Samsudin di Ruang Kerja Gubernur, Jumat (05/07).
Iskardo menjelaskan bahwa tahapan pemilu yang dimulai pada Juni 2022 dan selesai pada 21 Mei 2024, dengan keluarnya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyatakan bahwa Lampung termasuk provinsi yang tidak ada Pemungutan Suara Ulang (PSU).
“Kami juga sedang menggalakkan kegiatan Kampung Pengawasan Partisipatif di 15 Kabupaten/Kota dengan tujuan melibatkan masyarakat untuk ikut secara aktif mengawasi tahapan Pilkada tahun 2024. Selain melibatkan partisipasi masyarakat, untuk menyukseskan Pilkada, Bawaslu juga harus berkolaborasi dengan stakeholder terkait, salah satunya dengan Pemerintah Provinsi Lampung,” tambah Iskardo.
Di tempat yang sama, Anggota Bawaslu Provinsi Lampung, Gistiawan, menyebutkan bahwa isu netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) perlu menjadi perhatian menjelang Pilkada. Menurutnya, ASN dituntut untuk netral serta bekerja untuk kepentingan masyarakat secara umum dan tidak terlibat dalam konflik kepentingan atau praktik-praktik yang dapat merugikan integritas dan tujuan pelayanan publik.
Menanggapi hal tersebut, Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Lampung, Samsudin, berkomitmen menyukseskan dan mendukung penuh Bawaslu untuk mengawasi Pilkada Serentak di Provinsi Lampung dengan tujuan agar Pilkada ini dapat berjalan dengan baik sesuai dengan aturan yang telah ditentukan. “Selain peningkatan ekonomi di Provinsi Lampung, Pemerintah Provinsi Lampung mendukung upaya Bawaslu dalam melakukan pengawasan yang ketat,” tutur Samsudin.
Lebih lanjut, Samsudin mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi aktif dan menjaga keharmonisan dalam proses pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024 serta mengingatkan ASN untuk bersikap netral dan menjaga profesionalitasnya agar masyarakat merasa nyaman dalam Pilkada 2024.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Anggota Bawaslu Provinsi Lampung Imam Bukhori dan Gistiawan berserta Kepala Bagian Administrasi Dwi Hendro Nugroho, Kabag Pengawasan Mimi Abriyani. (*)